google adsense

Tuesday, September 9, 2014

EVALUASI SISTEM PEMBELAJARAN

EVALUASI SISTEM PEMBELAJARAN
A.    PENGERTIAN EVALUASI
Evaluasi merupakan penilaian terhadap sejumlah imformasi yang diberikan untuk tujuan yang telah ditentukan( perry&potter,2005).
B.     TUJUAN
1.      Mendeskripsikan kecakapan belajar siswa.
2.      Mengetahui proses pendidikan dan pengajaran.
3.      Menentukan tindak lanjut hasil penelitian.
4.      Memberikan pertanggung jawaban dari pihak sekolah.
C.    FUNGSI
1.      Selektif.
2.      Diagnostic (mengetahui kelemahan dan penyebab kegagalan peserta didik).
3.      Penampatan (mengelompokkan individu dalam satu bidang sesuai kemampuan.
4.      Sebagai pengukur keberhasilan untuk mengetahui sejauh mana program berhasil dilakukan.
D.    JENIS EVALUASI
1.      Evaluasi berdasarkan waktu pelaksanaan.
a.       Tes formatif ( untuk melihat kemajuan belajar yang telah dicapai)
b.      Tes sumatif ( untuk memperoleh informasi mengenai penguasaan pelajaran yang telah direncanakan)
c.       Tes menampatan ( untuk mengklarifikasi individu kedalam suatu bidang sesuai kemampuan)
d.      Tes diagnostic ( untuk mengidentifikasi kelemahan dan kesukaran dalam belajar untuk diperbaiki)
2.      Evaluasi berdasarkan pendidikan kesehatan
a.       Evaliasi belajar klien ( evaluasi kognitif). Evaluasi yang dilakukan selama proses dan akhir membelajaran, proses evaluasi ini seperti evaluasi terhadap pencapaian tujuan untuk diagnosis keperawatan lain.
b.      Evaluasi mengajar intervensi keperawatan. Baik perawat maupun klien sama-sama mengevaluasi pengalaman belajar yang telah dilakukan.klien dapat memberikan evaluasi kepada perawat apa yang telah membantunya.
Evaluasi ini harus mencakup pertimbangan semua factor, yaitu:
*      Waktu
*      Strategi mengajar
*      Jumlah imformasi
*      Tujuan mengajar
c.       Evaluasi aspek psikomotor
Evaluasi ini dapat dilakukan dengan mengobservasi bagaimana klien prosedur(seperti memendikan bayi premature dirumah ). Evaluasi sikap biasanya diukur dengan skala sikap, kemudian perawat memodifikasi perencanaan penbelajaran bila tujuan tidak dicapai.
3.      Evaluasi berdasarkan domain
a.       Domain kognitif.
b.      Domain afiktif.
c.       Domain psikomotor.


E.     Metode evaluasi
1.      Metode observasi. Metode observasi adalah metode yang digunakan untuk mengevaluasi penampilan psikomotor yaitu sikap prilaku, interaksi,  baik verbal maupun non verbal. Penggunaan metode observasi banyak dipengaruhi oleh latar belakang dan penghantar mengamat.
Observasi perlu didukung dengan perangkat evaluasi berupa:
a.       Kejelasan aspek yang diobservasi dan pemberian nilai(scoring)
b.      Pemberian umpan balik( feedback) dilakukan segara setelah observasi dilaksanakan disertai proses diskusi.
2.      Metode tertulis. Metode tertulis digunakan untuk mengevaluasi kemampuan kognitif, yaitu pada jenjang aplikasi dan pemecahan masalah          ( problem solving) melalui proses analisis sintesis dan dilaksanakan dengan cara memberikan hasil rangkaian kegian dalam melakukan asuhan keperawatan berupa laporan tetulis.
Bahan evaluasi dapat berupa hal-hal sbb:
a.       Rencana keperawatan
b.      Laporan studi kasus
c.       Laporan proses keperawatan
d.      Rencana pendidikan kesehatan
e.       Catatan studi obat.
3.      Metode lisan. Metode evaluasi secara lisan atau oral dimaksudkan untuk terjadi Tanya jawab dan dialog terhadap pertanyaan yang diajukan oleh penguji.
Secara spesifik metode ini dilakukan pada saat-saat sbb:
a.       Saat membimbing melakukan validasi terhadap data yang dikumpulkan dalam penyusunan rencana asuhan keperawatan.
b.      Menilai alasan  ( justifikasi) yang digunakan untuk melakukan tindaakan.
c.       Menilai kemampuan mahasiswa terhadap perkembangan khusus. 
Contoh: wawancara.
4.      Demontrasi keterampilan
Demontrasi keterampilan dibagi 3 yaitu:
a.       OSCE ( objective structured clinical examination)
b.      OSPE ( objective structured practical examination)
c.       OSOPE ( objective structured oral case  examination)

REFERENSI : Potter &Perry.(2005). Fundamental Keperawatan.Jakarta :EGC

No comments:

Post a Comment

Komentar yang diharapkan membangun bagi penulis, semoga bermanfaat