A.
DEFISIT PERAWATAN HIDUNG DAN MASALAH NYA
Masalah-masalah yang timbul akibat kurangnya
perawatan pada hidung, meliputi:
1.
Rusaknya
sensasi olfaktori dan pernafasan
a. Pengertian
Hidung adalah
indera yang kita gunakan untuk mengenali lingkungan sekitar atau sesuatu dari
aroma yang dihasilkan. Didalam hidung terdapat saraf olfaktori. Sel-sel
olfaktori atau saraf penciuman distumulasi oleh bau disekitar kita. Sel-sel ini
menyalurkan pesan kotak, dimana
bau dan ras khusus diidentifikasikannya. Sel-sel saraf ini ditemukan disebuah
tambalan kecil dari jaringan terletak diatas dalam hidung dan mereka terhubung
secara langsung ke otak. Penciuman (olfaktori) terjadi karena adanya
molekul-molekul yang menguap dan masuk ke saluran hidung.
b.
Penyebab
Rusaknya
sensasi olfaktori dan pernafasan
disebabkan akumulasi sekresi yang mengeras didalam
nares mengakibatkan sillia olfaktori
tenggelam dan mengakibatkan hilangnya sensitivitas olfaktori sehingga
sensasi olfaktori dan pernafasan rusak.
c. Cara
mengatasi
1)
Hisap uap air panas (dari semangkuk air panas) untuk
membasahi saluran pernapasan dan mencairkan sekresi hidung yang kental supaya mudah dikeluarkan
2)
Mengangkat sekresi
hidung secara lembut dengan menggunakan tisu.
3)
Membersihkan hidung
dengan menggunakan waslap basah atau aplikator kapas bertangkai.
d.
Cara mencegah
Mengangkat
sekresi hidung secara lembut dengan menggunakan tisu ketika sekresi masih lunak
dan belum mengeras.
2. Pembengkakan yang
Mengarah pada
Obstruksi Nares Akibat Iritasi Mukosa Nasal
a.
Penyebab
Pembengkakan
yang mengarah pada obstruksi nares akibat iritasi mukosa nasal. Iritasi mukosa
nasal terjadi karena penekanan ketika pengeluaran sekresi dilakukan dengan
kasar sehingga menyebabkan inflamasi atau radang yang ditandai dengan
pembekakan sehingga mengganggu transportasi olfaktori.
b.
Cara mengatasi
1) Merawat
daerah pembengkakan
2) Mengangkat
sekresi hidung secara lembut dengan menggunakan tisu.
3) Bersabar
dalam mengangkat sekresi
c.
Cara mencegah
Menjaga
mukosa nasal(lubang) hidung agar tidak teriritasi dan mengangkat sekresi hidung
secara lembut dengan menggunakan tisu ketika sekresi masih lunak dan belum
mengeras.
No comments:
Post a Comment
Komentar yang diharapkan membangun bagi penulis, semoga bermanfaat